Suling orang menyebut
Untuk memudahkan lidah
Ia punya keistimewaanya mengisah
Bersama hembusan angin malam
Yakinlah wajahnya tak semanis engkau
Anggaplah ia tak berwajah
Dibalik semua kenampakannya
Alunannya mengolah rasa tanpa wajahnya
Dipohon itu iya telah menjadi kini
Di sana asupan terbaik membesarkannya
Kematangannya menjadi nyanyian-nyanyian
Kebanggan para penghuni negeri hingga kini.
