Minggu, 08 Desember 2019
Sabtu, 07 Desember 2019
Geser Dikit
Tampak jelas
Apa yang ada di dekat kita
Ketika sore kita ditaman itu
Karena pesona dari bunga
Yang kita tanam mengundang
Kupu-kupu, kumbang juga lebah
Kuntum yang telah wangi juga tampak makin cantik bersama mekarnya
Dibalik tirai itu kita mengamati
Dan bersenandung berdua
Bersahut jawab syair-syair yang
Melekatkan ingatan dalam rasa hati
Bagai tak ingin terpisah
Namun keadaan membawa kita
Pada jarak yang harus kita
terima.....
Entah, sampai kapan....
Bergeserlah sedikit
Ingin kubisikkan andai saja
Engkau ada di samping
Untuk melihat tulisan kecil
Yang pernah kau tunjukkan ....
Apa yang ada di dekat kita
Ketika sore kita ditaman itu
Karena pesona dari bunga
Yang kita tanam mengundang
Kupu-kupu, kumbang juga lebah
Kuntum yang telah wangi juga tampak makin cantik bersama mekarnya
Dibalik tirai itu kita mengamati
Dan bersenandung berdua
Bersahut jawab syair-syair yang
Melekatkan ingatan dalam rasa hati
Bagai tak ingin terpisah
Namun keadaan membawa kita
Pada jarak yang harus kita
terima.....
Entah, sampai kapan....
Bergeserlah sedikit
Ingin kubisikkan andai saja
Engkau ada di samping
Untuk melihat tulisan kecil
Yang pernah kau tunjukkan ....
Rabu, 04 Desember 2019
Selasa, 03 Desember 2019
Adik lagi bobo...
Itu kan seperti suasana
Ruang tempat pendengar
Ah tidak...
Secepat itu mungkin
Layaknya dikau saja
Langsung mikrofon
Dan aneka pendukung terhubung
Tinggal power kauaba naik
Melantangkan nyanyianmu
Luas dan jangkau
Biarlah sampai juga
Walau luas tak berbanding
Dengan hitunganmu yang akurat.
Rabu, 06 November 2019
Kawatir dalam Senyum
&
Oleh tawa dan ceria
Legannya hati tampak terpencar
Senyum bertemu senyum dibawa
Oleh semua wajah usai melepas
Kebebasan mengumbar tawa bersama
Tersimpan dibalik semua itu
Lukisan wajah cinta bagai bertanya
Menatap ketulusan walau semburat
Suara kejauhan mengisi hatinya
Seperti tertinggal langkah menyapa
Untuk ditemani sesaat hingga ada
Ia bersama perjalanan tanpa harus
Terulang terjatuh Dan merintih
Hanya pakaian yang melekat padanya
Menemani saat ITU hingga engkau datang
Kawatir lalu pergi usai datangmu
Senyum ITU lalu hidup Dan menyapa
Memasuki setiap rongga yang menantimu
Bebas dalam memberi arti mimpi kita ini.
Senin, 28 Oktober 2019
"Mengada-ada"
Ditempat tanpa penghuni
Remang masih menyisa kaldu
Seruput penghangat berkuang dering
Batang-batang petai dan sengon
Keras dan ketebalan bersusun
Menjadi selimut juga ruas-ruas
Dari setiap tubuh gempal milikmu
Cengkeram kaki-kaki kuatmu
Tak akan goyah oleh nyanyian
Berbaris penghibur batang menjulang
Semua bukan siasat yang membual
Mengada-ada dari keadaan kala itu
Semua hanya seperti masa lalu
Saat tirai kamar terbuka sedikit
Lalu sepasang mata merabakan
Penglihatan pada pesona nyanyian
Alam yang terlewatkan jadi nyata
Kini dirasakan sendiri dalam hatinya.
Langganan:
Postingan (Atom)
bottom ads
Petikan Indah
Dia memetik dengan indah Indah sekali Dinamis itu sangat terasa Ritmis juga begitu Tentu ada yang bikin manis Kental akan kemampuan dala...
-
terbangkah ia /////???? namanya singkat sekali mereka suka memilih istilah semu istilah yang dekat di telinga kita semua wa...
-
Seketika Tinta teraih Ingin ia mengeluarkan Suara yang dimilikinya Ini sesuatu Atau bukan sesuatu Biasa orang bila...
-
ngawur ! jangan gitu! emang kakak nggak gitu? ... trus? hapus dong? ... belum juga ampe jadi tambun udah beneran ! ... ... paman punya tetan...